Rapat Perdana Persiapan Natal Umum Gereja KIBAID, dr. Elia Tombe’ Marrung Tekankan Esensi Ibadah Tetap yang Utama
AGUPENA – Makale, 11 Agustus 2024, Gereja KIBAID mengadakan rapat perdana persiapan Natal Umum yang akan dilaksanakan secara nasional oleh seluruh klasis dan dipusatkan di Kampus STT KIBAID Makale dari tanggal 26 hingga 29 Desember 2024 mendatang.
Rapat ini dihadiri oleh hampir semua koordinator kegiatan dan dipimpin langsung oleh Pnt. dr. Elia Tombe’ Marrung, Sp.Og. sebagai Ketua Panitia, Pdt. Dr. Wilayanto Wakil Ketua, dan Pdt. Yonatan Salong, M.Th selaku sekretaris panitia.
Rapat perdana ini dilakukan dengan metode hybrid online via zoom dan offline bertempat di Aula STT KIBAID serta disaksikan langsung oleh Ketua Badan Pekerja Majelis Sinode Gereja KIBAID Pdt. Yulianus Tandirerung, M.Div.
Dalam rapat ini, Panitia Acara mengusulkan sejumlah pendekatan baru yang sebelumnya tidak pernah diterapkan di Natal Umum beberapa tahun lalu. Salah satu konsep yang disampaikan oleh Koordinator Acara Pnt. Herson Bala Galugu, ST. adalah KIBAID Fair, yang dirancang sebagai pembelajaran entrepreneurship bagi jemaat melalui pembukaan stand-stand UMKM.
Selain transaksi jual-beli nantinya, jemaat juga dapat membarterkan produknya. “Tujuan KIBAIF Fair adalah di samping beribadah juga menumbuhkan minat wirausaha di kalangan jemaat. Potensi setiap klasis akan dihadirkan dalam bentuk produk barang, jasa, makanan, atau minuman, yang seluruhnya dilaksanakan dengan model swadaya dari jemaat,” papar Herson.
Di bidang olahraga dan seni, Panitia juga merencanakan KIBAID Run, yakni lomba lari 5K atau 10K yang terbuka bagi jemaat dan peserta umum. Menurut Pnt. Edy Stevanus, S.H., M.Kn. Koordinator Bidang Olahraga dan Seni, kegiatan ini akan menjadi daya tarik tersendiri dan bagian dari momentum perayaan Natal Gereja KIBAID.
Selain itu, Herson menambahkan bahwa panitia akan mendirikan panggung khusus di halaman parkiran STT KIBAID, sebagai wadah bagi generasi milenial dan zilenial KIBAID untuk mengekspresikan bakat mereka dalam bidang seni dan budaya.
Konsep lain yang ikut diusulkan antara lain pembuatan Maskot Natal, bakti sosial yang berfokus pada kesehatan, penginjilan, hingga pengadaan videotron yang akan bekerja sama dengan Gereja KIBAID Paku Makale.
Penggunaan Videotron ini bertujuan untuk mendukung serangkaian kegiatan dan promosi selama acara Natal berlangsung.
Rapat berjalan cukup alot dengan pemaparan konsep semua bidang. Hal-hal yang bisa terkover menjadi catatan penting panitia, seperti perlu tidaknya makan bersama di malam pembukaan, pengakomodiran peserta, hingga tata dekorasi dengan ornament-ornamen yang menarik agar kesan Natal Umum menyatu dalam hikmah ibadah.
Tentang berbagai usulan yang masuk, Ketua BPMS Gereja KIBAID Pdt. Yulianus Tandirerung sendiri menyampaikan bahwa semua konsep yang sudah disampaikan akan dibahas lebih lanjut dalam pertemuan antara BPMS selaku Steering Committee dan Panitia selaku Organizer Committee yang akan berlangsung pada Senin, 12 Agustus 2024.
“Semua ide akan dirumuskan dahulu, nantinya akan kita sepakati kegiatan-kegiatan mana yang dapat dieksekusi oleh panitia, karena semua kegiatan sinode mengacu pada ADRT gereja KIBAID”, ungkap Pdt. Yulianus.
Jelang akhir rapat perdana, dr Elia berharap para koordinator dan anggotanya dapat bekerja maksimal dalam sepekan hingga dua pekan ke depan terutama dalam pembuatan RAB masing-masing seksi untuk didiskusikan kembali pada 1 September 2024.
Bidang lain yang perlu ditambahkan karena menurut dr. Elia sangat penting adalah seksi yang mengatur parkiran karena kegiatan Natal dengan dengan mobilisasi massa yang besar membutuhkan pengelolaan parkir yang mumpuni.
Sedangkan untuk tema Natal Umum, panitia masih menunggu BPMS merumuskan tema Natal. Tema Natal menjadi acuan bagi tim Humas untuk pembuatan brosur atau flyer dan juga bagi kepentingan publikasi.
dr. Elia juga mengingatkan seluruh panitia bahwa esensi pelayanan ibadah tetap harus menjadi prioritas utama dalam rangkaian kegiatan di Natal Umum ini. “Meskipun berbagai inovasi dihadirkan, tujuan utama dari perayaan Natal adalah memperkuat iman dan pelayanan kepada Tuhan”, tutupnya.
HUMAS