ORGANISASI

Aliansi BEMNus Desak Polres Luwu Ungkap Pelaku dan Rencana Pemerkosaan di Desa Bunti Awo

Spread the love

AGUPENAPALOPO, Aliansi BEMNus Meminta Polres Luwu untuk serius dalam menyelidiki kasus penganiayaan dan rencana pemerkosaan di Desa Buntu Awo

Beberapa waktu lalu warga desa buntu awo dikejutkan dengan adanya kasus rencana pemerkosaan dan penganiayaan oleh orang tak dikenal

Waktu kejadian pada tanggal 2 september 2023 tapat pada pukul 20.00 WITA. kejadian bermula saat korban hendak balik kerumahnya, tak terduga seorang yang tak dikenali membuntuti korban menjegal dan menyeret korban dengan menyekek leher dan memukulinya. Korban sempat melakukan perlawanan hingga masih sempat melarikan diri.

Hasjono Bendahara Daerah Aliansi BEM Nusantara (BEMNus) Wilayah Luwu Raya turut mengecam keras tindakan tersebut dan meminta kepada pihak kepolisian untuk intens dalam penyelidikan kasus dan yang terpenting adalah memberikan ruang kepastian aman untuk masyarakat desa setempat.

“Kami meminta kepada kepolisian untuk segera mengungkap kasus tersebut terlebih memberikan ruang aman dengan peningkatan Kamtimnas” Hasjono ucap Bendahara Daerah BEMNus Sulsel

Sejumlah barang bukti sudah ada ditangan Polres Luwu seperti sarung, baju dan sendal pelaku.

Salah satu warga buntu awo yang berinisial I memberikan kesaksian yang kebetulan sejak malam itu duduk berdiskusi diposko ujung jalan bahwa kemungkinan terbesar pelaku adalah orang yang tidak jauh dari desa buntu awo dan kemungkinan terbesar tinggal disepanjang jalan salulino menuju buntu awo karena sepanjang malam itu tak ada satupun orang yang melintas keluar dari jalan (lorong).

“Kemungkinan besar pelaku adalah orang yang berada disekitar lorong salulino-buntu awo” Ucap I yang enggan disebut namanya.

Hasjono yang juga merupakan Presiden Mahasiswa Insitusi Kesehatan dan Bisnis Palopo menyampaikan dengan adanya kesaksian-kesaksian tersebut dapat membantu polisi untuk lebih mudah mengungkap kasus tersebut.

“Kesaksian tersebut tentu semakin memudahkan kepolisian untuk bisa mendeteksi pelaku” ucap Hasjono

Untuk diketahui, Sampai saat ini pihak kepolisian masih dalam tahap sidik dan pengumpulan bukti dan saksi-saksi.

@Tim Redaksi


Spread the love

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *