Pertama di Toraja, Pasutri ini Terima Kado Pernikahan Dalam Bentuk Cryptocurrency
AGUPENA – Tana Toraja, Pertama di Toraja, Pasutri yang baru saja menikah ini mendapat kado pernikahan dalam bentuk Cryptocurrency (Sabtu, 10/12/21).
Acara resepsi Ade dan Erly bertempat di Tongkonan Sura’ Lembang Pata’ Padang Toraja Utara dihadiri anggota komunitas Bitcoin Toraja.
Ade Rinda Paliling adalah seorang trader Cryptocurrency dan sekaligus pemilik Cafe Kedai 45 Makale, mendapat kado pernikahan dalam bentuk mata uang digital BUSD Bep20 yang langsung dikirim ke wallet milik Ade: 0x8fe3E5eE4c69E9faE02F462B6db97c6E04Ec4589
BUSD (Binance United State Dollar) adalah stablecoin (token yang nilainya stabil) buatan Changpeng Zhao, owner dari Binance Exchange, market terbesar di dunia, adalah token yang harganya dipatok pada dollar Amerika. BUSD berada dalam jaringan rantai blockchain BNB. Kapitalisasinya di coinmarketcap.com mencapai $5.2 M Dollar perharinya.
Satu tahun terakhir pegiat crypto bermunculan di Toraja, sebuah pertanda masyarakat mulai menyadari fungsi crypto sebagai komoditas selain emas. Potensi ini dapat dilirik oleh pemerintah sebagai peluang baru dalam strategi pertumbuhan ekonomi kerakyatan berbasis teknologi kekinian.
Salah seorang anggota komunitas Crypto Bitcoin Toraja, Belsypik mengatakan, “saya tidak lagi membawa amplop, amplop saya sudah dalam bentuk digital yang saya transfer ke dompet BUSD milik Ade.”
Apa yang dilakukan oleh Belsypik adalah bagian dari perubahan, belum menjadi fenomena saat ini di Toraja. Namun seiring waktu masyarakat Toraja akan melek teknologi rantai besar ini kelak berkembang dengan pesat oleh kaum millenial yang saat ini komunitasnya mulai bertumbuh.
Kontributor: Muhammad Idrus
