Kegiatan

Penerbangan Komersial Perdana Wings Air ke Bandar Udara Toraja Akhirnya Terwujud

Spread the love

AGUPENA-TANA TORAJA , Penerbangan komersial Pesawat Wings Air Rute Makassar – Tana Toraja resmi dimulai hari ini. Penerbangan komersial perdana Pesawat Wings Air ATR/72-600 dimulai dengan penerbangan Makassar – Tana Toraja terisi sebanyak 48 sheet dari total 80 sheet mendarat mulus di Bandar Udara Toraja, Jumat siang 04 September 2020 sekitar pukul 10.40 WITA.

Tahap awal rencana Wings Air menyediakan layanan dengan frekuensi terbang 4 kali dalam seminggu, setiap Selasa, Rabu, Jumat dan Minggu. Penerbangan dengan rute Makassar – Tana Toraja dengan nomor penerbangan IW-1330 memiliki jadwal keberangkatan dari Bandar Udara Internasional Sultan Hasanuddin pukul 09.35 WITA dan dijadwalkan tiba di Bandar Udara Toraja pada pukul 10.35 WITA.

Untuk penerbangan kembali, masih dihari yang sama Wings Air akan mengudara dari Bandar Udara Toraja pukul 10.55 WITA dan waktu kedatangan di Bandar Udara Internasional Suiltan Hasanuddin diperkirakan pukul 11.55 WITA.

Penerbangan ini ditandai dengan “Water Salut” yakni tradisi penyambutan dengan menyemprotkan air ke badan pesawat ketika memasuki apron. Tradisi ini adalah tradisi Maskapai Wings Air saat memulai satu rute penerbangan komersial.

Penerbangan Komersial Perdana Pesawat Wings Air di sambut hangat Wakil Bupati Tana Toraja Victor Datuan Batara bersama Kepala Bandar Udara Toraja Rasidin dan Perwakilan Tokoh Masyarakat.

Selain membawa penumpang dari kalangan masyarakat, Penerbangan Komersial Perdana Pesawat Wings Air ke Tana Toraja juga membawa penumpang dari Direktorat Kelaikudaraan dan Pengoperasian Pesawat Udara Kementerian Perhubungan dan Direktur Operasional PT Wings Air.

Victor Datuan Batara mengaku hari ini kembali kita mengukir sejarah bahwa Penerbangan Komersial ke Bandar Udara Toraja akhirnya terwujud.

Penumpang yang tiba di Bandar Udara Toraja menjadi awal yang baik untuk penerbangan ke Tana Toraja semoga kedepan penumpang semakin bertambah dan kalau perlu penerbangan tidak hanya 4 kali seminggu tapi bisa setiap hari.

Beliau menceritakan perjuangan dalam mewujudkan Bandara Toraja sampai harus menghadap ke pusat sebanyak 37 kali. 12 kali menghadap Menhub Yonan, 17 kali bertemu Menhub Budi Karya Sumadi dan 5 kali menghadap Komisi 5 DPR RI dan puncaknya saat Bupati Tana Toraja menghadap Presiden Jokowi di Istana Bogor.

Perjuangan tentu mendapatkan dukungan dari tokoh-tokoh Toraja hingga hari ini Puji Tuhan Bandara akhirnya didarati pesawat dengan mulus.

“Mewakili Pemerintah dan Rakyat Tana Toraja menyampaikan penghargaan dan ungkapan terimakasih secara khusus kepada Presiden Jokowi, Kementerian Perhubungan, Pihak Maskapai, Jajaran Forkopimda, Tokoh adat dan tokoh masyarakat termasuk mitra kerja kemenhub yang membantu proses pembangunan Bandara,” tutur Victor Datuan Batara.

Direktur Operasional PT Wings Air Kapt Fitzgerald mengatakan Wings Air berkomitmen untuk membantu percepatan di bidang perekonomian di Tana Toraja ini melalui pariwisata sehingga Wings Air membuka rute ke Tana Toraja dengan 4 kali frekuensi penerbangan dalam 1 minggu dan semoga kedepan bisa bertambah.

Direktur Kelaikudaraan dan Pengoperasian Pesawat Udara, Dadun Kohar mengatakan kunjungan ke Bandara Toraja ini dalam rangka untuk percepatan pembangunan, Pak Menteri dan Dirjen Perhubungan Udara sangat menaruh perhatian yang serius terhadap perbaikan dan pengembangan Bandara Toraja.

“Bandara Toraja mendapat prioritas oleh Kementerian Perhubungan untuk penyelesaian dan diadakan diskusi serta kami melaporkan perkembangan terakhir kegiatan pembangunan sekaligus mengidentifikasi permasalahan yang ada karena dalam waktu dekat akan diresmikan oleh Presiden RI,” ungkapnya.

Beliau berharap dan mendoakan mudah-mudahan kegiatan pembangunan Bandara dapat berjalan lancar dan kehadiran Bandara membawa berkah kepada masyarakat Tana Toraja.

Sumber : Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Tana Toraja


Spread the love

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *