Semprot Disinfektan Manual di Posko Perbatasan diganti Semprot Mesin

AGUPENA – Mengkendek. Salah satu upaya mendukung dan meringankan beban tugas para anggota Satgas Covid-19 yang bertugas di Posko perbatasan adalah memperlengkapi petugas dengan alat yang lebih canggih.

Salah satunya adalah membantu petugas dengan alat penyemprotan disinfektan yang menggunakan Mesin sehingga petugas tidak perlu lagi memikul alat penyemprotan manual yang berisi 10 liter air.

Salah satu pekerjaan berat petugas di Posko perbatasan adalah penyemprotan disinfektan kendaraan – kendaraan yang hendak masuk di Wilayah kabupaten Tana Toraja.

Para petugas di posko perbatasan harus berdiri sepanjang hari atau sepanjang malam sambil memikul alat penyemprotan yang berisi 10 liter cairan disinfektan, otomatis petugas sangat kelelahan.

Anggota Satgas Covid-19 yang juga Ketua DPRD Tana Toraja Welem Sambolangi mengambil inisiatif membuat alat penyemprotan disinfektan yang menggunakan Mesin sehingga petugas tidak perlu capek memikul alat Semprot manual.

Setelah berkoordinasi dengan ketua Satgas Covid-19 Tana Toraja, Welem langsung memberdayakan bengkel yang ada di Makale untuk membuat 10 mesin penyemprotan untuk di pasang di 10 posko perbatasan yaitu Posko Salubarani/Enrekang, Posko Kaduaja/Enrekang , Posko Rano/Enrekang, Posko Masanda/Mamasa, Posko Pali’/Mamasa, Posko Kurra/Awan , Posko Rantelemo/Tadonkon, Posko Tumbangdatu/Tallungpenanian, Posko Madandan/Langda, dan Posko Mappak/Mamasa.

Kontributor: Bahtiar Azis