Jurnalistik

Aksi Mengusir Jenuh Lollong Ada’ di Bimtek MKKS SMP Tana Toraja

Spread the love

AGUPENA – Mengkendek. Ada yang menarik di sepanjang Bimtek MKKS SMP Kab. Tana Toraja yang dilaksanakan dari tanggal 4 – 6 Maret 2020, di Hotel Sahid Toraja, Mengkendek, Tana Toraja.

Kehadiran Lollong Ada’ Kepala Sekolah SMPN Satap 9 Mengkendek sangat menghibur peserta selama 3 hari. Beberapa aksi lucu berupa pertanyaan dan ide-ide konyol dilontarkannya kepada pemateri setiap saat meledakkan tawa para peserta. “Bukan tawa biasa, stand up komedi Pak Lollong benar-benar membuat perut ikut tertawa,” ungkap Bain selepas Lollong Ada’ melucu di panggung.

Personil Agupena (Asosiasi Guru Penulis Indonesia) Tana Toraja yang ikut dalam rangkaian seminar menangkap banyak hal lucu, di antaranya dia mengajak para peserta yang malas makan untuk makan telur, dia mengajukan idenya kepada pemateri bahwa bila seorang guru tidak masuk mengajar satu hari saja (dalam kelas berjumlah 30 siswa) maka pada dasarnya guru itu sudah tidak hadir sebanyak 30 hari, dia menceritakan pengalaman seorang guru yang saat mengajar menggunakan sendal – dan ternyata orang itu dirinya sendiri, cerita lucu tentang guru yang tidak pernah buat RPP dan lagi-lagi orang itu ternyata dirinya sendiri, serta hal lucu lainnya ketika berniat menantang SMPN 1 Makale dalam bidang olahraga tetapi orang yang ingin ditantang unggul dalam banyak prestasi.

Apapun yang dilontarkan Lollong Ada’ adalah bahan candaan yang disampaikan dengan lugu namun konservatif. “sebagian besar contoh di atas yang diungkapkan Lolong Ada’ adalah fakta-fakta yang sering ditemukan di sekolah,” sambung Bain. Seminar manapun membutuhkan orang-orang seperti Lollong Ada’ agar hal-hal berat dapat terurai melalui tawa. Hal itu tergambar pada lepas tawa para pemateri yang ikut hanyut dengan kejenakaannya.

Di samping Lollong Ada, kehadiran moderator Joni Jungkir Kepala SMPN 2 Rantetayo dan Simon Duruk Kepala SMPN 4 Makale juga banyak menghibur dan melepas tawa peserta. Selama 3 hari, beban materi yang tergolong berat dapat sedikit lunak dengan suasana segar dari para peserta bimtek yang berbagi canda tawa.

Kontributor: Sumartoyo


Spread the love

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *