Jurnalistik

Bimtek MKKS SMP Tana Toraja Ditutup Dengan Materi Supervisi Manajerial dan Supervisi Akademik

Spread the love

AGUPENA – Mengkendek. Hari ke-3 Bimtek MKKS SMP Kab. Tana Toraja (6/03/2020) di aula ballroom Hotel Sahid Toraja, Mengkendek, menyuguhkan materi bertopik supervisi manajerial dan supervisi akademik.

Menurut pemateri, Dra. Elizabeth Sulle,
“Supervisi manajerial dan supervisi akademik adalah supervisi yang terintegrasi dalam rangka mengembangkan sistem manajemen sekolah sesuai 8 SNP dan hubungannya dengan peningkatan profesionalisme guru dalam proses belajar mengajar.”

Supervisi manajerial memfokuskan pengamatan dan penilaian pada: administrasi kurikulum dan pembelajaran, kesiswaan, sarana dan prasarana, ketenagaan, keuangan, dan humas.

Lanjut Elizabeth, pada supervisi akademik kepala sekolah harus mampu merencanakan supervisi akademik, melaksanakan instrumen pengamatan, menganalisis hasil pemantauan untuk menentukan apakah perlu dilakukan remedial, lalu melaksanakan tindak lanjut terhadap temuan, dan menyusun laporan hasil supervisi. Sebagai catatan dalam pelaksanaan supervisi akademik sudah harus ditunjuk koordinator PKB di tingkat sekolah. Begitupun Tim PKB kabupaten diharapkan turut berkontribusi aktif untuk mengawal supervisi yang dilakukan di sekolah-sekolah.

Dalam melakukan supervisi manajerial dibutuhkan instrumen yang dapat diukur dengan menggunakan skala nilai. Untuk supervisi ini dibutuhkan sebuah instrumen yang telah mencakup penilaian terhadap 8 Standar Nasional Penilaian. Khusus untuk instrumen ini, tambah Elizabeth yang juga adalah pengawas SMP Dinas Pendidikan, dirinya telah menambahkan ke dalam instrumen supervisi akademik format mengukur penerapan program inovasi daerah seperti: guru pengganti, sekolah singgah, dan program pendampingan bangku, bagi sekolah tingkat SMP yang melaksanakan.

Pada sesi tanya jawab, Thomas Engki Kepala SMPN 4 Mengkendek mencurahkan isi hatinya tentang kurangnya muatan supervisi yang masih harus dipelajarinya lebih banyak, dan tantangan ketika melaksanakan supervisi kepada guru-guru tua yang sulit berubah dengan pola mengajar kurang dinamis atau biasa-biasa saja. Untuk itu Thomas sangat membutuhkan totalitas pendampingan dari pengawas Dinas Pendidikan yang bertugas mengawasi sekolahnya.

Bimtek Peningkatan Kompetensi Manajerial, Supervisi, dan Kewirausahaan Kepala Sekolah MKKS SMP Kab. Tana Toraja 6 Februari 2020 ditutup oleh Ketua MKKS SMP Kab. Tana Toraja. Alexander menitip pesan kepada para kepala dan wakil kepala sekolah bahwa apa yang sudah didapatkan selama bimtek agar diimplementasikan di tempat tugas masing-masing dengan sungguh-sungguh.

Kontributor: Sumartoyo


Spread the love

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *